Kamis, 07 November 2013

9 Cara membentuk kebiasaan menukin anda



Membentuk Kebiasaan Menulis

Anda ingin menjadi seorang penulis? Anda ingin bisa menghasilkan uang melalui menulis? Atau Anda sekedar ingin menebarkan pengaruh dan pemikiran Anda lewat rangkaian kata-kata yang terstruktur dengan rapi dan sistematis? Berdasarkan pengalaman saya, hal tersebut tidak mudah walaupun sebenarnya semua orang bisa menulis.
Menjadi seorang penulis yang baik tidak didapatkan dalam waktu instan dan membutuhkan keseriusan untuk mengasah keterampilan menulisnya. Menulis bukan hanya sekedar mengetik, namun menulis adalah bagaimana merangkai kata yang jika bisa membuat pembaca kita terpengaruh atau berdampak.
Salah satu cara menjadi penulis yang paling cepat adalah dengan membentuk kebiasaan menulis. Seperti yang saya ceritakan pada tulisan-tulisan sebelumnya, awalnya saya menulis hanyalah iseng agar bisa memberikan manfaat dari catatan-catatan saya yang mengendap di buku. Namun, semakin sering menulis, ternyata menulis itu menjadi sebuah gaya hidup. Sehari saja tidak menulis, rasanya ada sesuatu yang kurang.
Lantas, bagaimana cara yang bisa dilakukan untuk menumbuhkan kebiasaan menulis?
  1. Meluangkan waktu untuk menulis, bukan menulis jika ada waktu luang
  2. Banyak membaca, kemudian membuat ringkasan singkat untuk melatih kreativitas kita dalam merangkai kata
  3. Buat 3 alasan yang ‘menyakitkan’ apabila kita tidak menulis dengan rutin. Misalnya saya: ‘Jika saya tidak menulis hari ini, saya menyia-nyiakan satu kesempatan untuk menghasilkan karya baru yang bermanfaat dan belum tentu saya punya waktu panjang untuk menulis lagi’.
  4. Buat 3 alasan yang ‘menyenangkan’ apabila kita bisa menulis dengan rutin. Misalnya saja: ‘Dengan saya menulis rutin, saya bisa menerbitkan tulisan-tulisan saya menjadi sebuah buku dan menghasilkan uang dari tulisan-tulisan saya.’
  5. Buat notes sederhana, blog, atau apapun yang kemudian bisa di share ke orang lain
  6. Buat jadwal yang kontinu dalam menulis, misalkan dua hari atau tiga hari sekali
  7. Tetapkan batas waktu berapa lama kita ingin menulis, misalkan sehari 1-2 jam, kecuali jika Anda adalah full-time writer.
  8. Buat daftar checklist, sudahkah kita komitmen untuk menghasilkan tulisan dengan rutin?
  9. Masukkan tulisan-tulisan kita ke media lain, entah media online, jejaring sosial, atau minta feedback langsung kepada mereka. Jika masukannya negatif? Maju terus!
Tips-tips tersebut di atas sekaligus menjawab pertanyaan teman-teman yang menghubungi via email, bagaimana agar kita bisa menulis dengan bahasa yang baik dan mudah dicerna? Tentu, semuanya membutuhkan proses. Semakin sering kita menghasilkan tulisan, semakin sering kita membiasakan diri untuk menulis, semakin sulit pula kita menghasilkan tulisan yang jelek. Penulis yang bagus, di manapun selalu diawali dengan perjuangan yang gigih. Jadi, jika kita ingin menjadi seorang penulis luar biasa namun tidak ingin melewati segala proses dan perjuangannya, rasanya hampir tidak mungkin jadi seorang penulis sukses. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar